Kupang, Suaranusantara.co – Universitas Citra Bangsa (UCB) Kupang berhasil meluluskan 346 mahasiswa pada tahun 2022 ini. Upacara pelepasan atau wisuda terhadap para mahasiswa ini digelar di kampus UCB, Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin, 5 Desember 2022.
Pelaksana Tugas Sekretaris Yayasan Citra Bina Insan Mandiri (CBIM) Yesenia Liyanto mengatakan 346 mahasiswa itu terdiri atas lulusan perawat 116 orang, profesi perawat 110 orang, dan kebidanan 37 orang.
Kemudian ada dari farmasi 36 orang, teknik informasi 15 orang, PGSD 30 orang dan bahasa Inggris 2 orang.
“Saya selaku perwakilan dari yayasan CBIM mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan-wisudawati. Terimakasih kepada orang tua yang telah mempercayakan UCB untuk mendidik putra-putrinya,” kata Yesi, sapaan akrab Yesenia Liyanto.
Dalam sambutannya di depan para wisudawan dan orang tua yang hadir, Yesi mengemukakan pendidikan yang didapat adalah investasi yang tidak ternilai. Pencapaian yang diraih merupakan modal awal dalam karir di masa mendatang.
“Ini tidak bisa di curi oleh orang lain. Maka berbanggalah dan pergunakanlah ilmu kalian dengan baik untuk mengabdi kepada daerah, nusa dan bangsa,” ujar putri dari anggota DPD RI Abraham Liyanto.
Dia mengaku belum lama ini, baru pulang berkunjung ke sebuah rumah sakit di Sumba Barat. Dia merasa bangga karena kepala bidan di rumah sakit tersebut adalah lulusan UCB. Kemudian ada enam bidan yang bekerja di sana juga alumni UCB.
“Saya ketemu dengan direktur rumah sakit. Dia minta UCB membantu tenaga bidan, perawat dan farmasi di sana. Saking minim dan langkanya, pemerintah Sumba memberikan gaji bagi para fresh graduate (lulusan baru) mulai dari Rp 2,5 juta,” ungkap politisi Partai Golkar ini.
Dia berharap para wisudawan, apalagi yang lulus di bidang kesehatan agar tidak usah khawatir dalam mencari kerja. Yang penting bisa pulang ke daerah masing-masing dan bangun serta berbakti untuk daerah.
“NTT membutuhkan anak-anak muda yang berpendidikan seperti Anda untuk mengembangkan daerah. Maka tidak usah kuatir untuk pulang ke daerah masing-masing,” tegas Yesi.
Pada kesempatan itu, lulusan Magister Bisnis dari Amerika Serikat ini juga mengungkapkan sejumlah pencapaian yang dilakukan UCB pada tahun 2022 ini.
Pertama, pembukaan program studi Sarjana S1 Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan. Kedua, pembukaan program alih jenjang bagi ASN lulusan diploma III menjadi sarjana S1 di bidang keperawatan, kebidanan dan farmasi.
Ketiga, kerjasama dengan para bupati di daratan pulau Timor untuk mendukung program praktik kerja dan KKN mahasiswa. Kedepannya, akan diperluas ke seluruh kabupaten di NTT.
Keempat, adanya Memoradum of Understanding (MoU) dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta untuk kerjasama dalam program pendidikan apoteker, magister keperawatan dan kedokteran.
“Ini sampai Ibu Rektor UIN Prof Amany Lubis datang ke wisuda UCB hari ini. Sangat luar biasa sekali. Terima kasih kepada Bapak Rektor dan jajaran yang sangat gerak cepat dan gesit dalam pengembangan UCB,” tutup Yesi.