Barcelona, SN – Paris Saint-Germain (PSG) harus melepas Kylian Mbappe bila ingin mendatangkan Lionel Messi dari Barcelona pada jendela transfer musim panas 2021.
Sebab aturan Financial Fair Play UEFA tidak memungkinkan PSG mempertahankan Neymar da Silva Jr dan Mbappe serta mendatangkan Messi.
PSG sendiri sudah memperpanjang kontrak Neymar selama empat musim ke depan. Artinya, hanya Mbappe yang berpeluang meninggalkan Parc des Princes guna memberi jalan bagi Messi.
Terkait ini, Real Madrid juga terus memperhatikan kondisi dan situasi Messi di Barcelona.
Menurut laporan Marca.com, Los Blancos sangat ingin agar Messi pergi dari Camp Nou ke Paris, sehingga bisa mewujudkan ambisinya merekrut Mbappe pada jendela transfer musim panas nanti.
Bahkan, mereka rela melego Vinicius Junior plus uang ke PSG agar Mbappe terbang ke Madrid.
Hanya saja, Madrid juga tidak bisa tidur nyenyak dalam urusan memburu Mbappe. Sebab pelatih Liverpool Juergen Klopp juga meminati penyerang Timnas Prancis ini.
Ia juga berencana menculiknya ke Anfield pada jendela transfer musim panas nanti. Klopp bahkan rela membarter Mbappe dengan Mohamed Salah.
Namun, semua skenario itu sangat ditentukan oleh Messi. Ia menjadi pemegang kunci dalam perburuan Mbappe. Messi sendiri belum akan mengambil keputusan dalam waktu dekat tentang nasibnya di Barcelona.
Ia baru akan menentukan apakah harus pergi atau bertahan di Camp Nou beberapa hari menjelang kontraknya berakhir 30 Juni 2021.
Bila Messi pergi ke Paris, maka Mbappe harus tinggalkan Parc des Princes. Lalu akan dilihat apakah Real Madrid atau Liverpool yang mendapatkan tanda tangannya.
Namun bila Messi memutuskan bertahan di Camp Nou atau lebih memilih hengkang ke Manchester City, maka baik Madrid maupun Liverpool akan gigit jari. Sebab, PSG juga masih terus menggoda Mbappe agar mau bertahan.