Labuan Bajo, suaranusantara. co – Relawan Anak Momang Mario Pranda tanggapi tindakan oknum yang tak dikenal merobek baliho Mario Pranda.
Baliho Mario Pranda dalam kondisi tersobek, yang terpasang di Nggorang, tepatnya perempatan Nggorang, Desa Nggorang, Kecamatan Komodo Kabupaten Manggarai Barat, diperkirakan terjadi pada Sabtu,16/6/2024.
Tindakan ini mengindikasikan adanya kecemasan yang dibalut kebencian oknum tertentu terhadap keberadaan Mario Pranda selaku Bakal calon yang akan berkompetisi pada pilkada Mabar tahun 2024.
Pernyataan ini disampaikan oleh salah seorang anggota dari grup relawan anak momang dengan inisial AG kepada suaranusantara.co, Sabtu 15/6/2024.
” Kami cukup sambil tersenyum dan tertawa melihat aksi kocak mereka(oknum yang tidak bertanggung jawab ini). Bahkan saya sangat tertarik mengenal orang-orang yang bikin rusak baliho Mario Pranda, saya hanya tanya kira-kira apa sih penyebabnya? Baliho Mario kerap kali di sobek oleh oknum tertentu, bahkan ini sudah kedua atau ketiga kalinya, di Golo Lajang beberapa bulan lalu. Saya jadi berpikir gerakan upaya menghalangi demokrasi ada aktor dibaliknya yang arahannya jelas dalam hal ini adanya unsur menghalangi nilai-nilai luhur demokrasi, bahkan ini bagian dari rasa cemas yang dibalut kebencian ” kata AG.
Pihaknya menambahkan, terkait respon atas sikap dari oknum yang merobek baliho tersebut;
” Semua Calon Bupati itu orang-orang baik, visioner dan punya impian membawa perubahan. Baliho itu Papan iklan promosi. Bila seringkali dibikin rusak, artinya orang yang ada dalam baliho ini berkelas. Sehingga membuat yang lain panik, ” pungkas AG
Bagi AG tindakan seperti ini hanya bisa ditanggapi dengan bijak saja sembari terus bangkitkan semangat memenangkan Mario Pranda
“Siapapun terpilih, ia adalah Bupati kita. Namun, bila di awal sudah ada motif seperti ini. Rupanya hal ini tentu memicu kecemasan masyarakat biasa. Pertanyaannya ; Kenapa kok tegah sekali gitu kan. Orang susah pasang baliho, yang lain sibuk bikin rusak. Hal ini bagi saya biasa saja, Balihonya sobek namun bukan jiwa dan juangnya. Seorang Mario untuk perubahan lebih baik terhadap kabupaten Manggarai Barat. Semoga saja kejadian pada Baliho Mario Pranda tidak terjadi di Paslon Bupati lain. Kita sangat antusias untuk perubahan lebih baik di Manggarai Barat, walau beda pilihan, itu biasa. Toh, kita kita juga hanya boleh memilih satu paslon ” imbuhnya.
Salah seorang simpatisan Mario Pranda, Kanis memberikan pendapatnya terkait aksi oknum yang merobek Baliho Mario;
“Jika perbuatan ini terjadi di Lembor maka saya katakan perbuatan ini adalah perbuatan yang biadap dan tidak perlu diperpanjang persoalannya cukup ganti dan pasang kembali baliho yang rusak itu. Perbuatan itu tentu ada kaitannya dengan persaingan politik menjelang Pilkada, ” tutur Kanis
Sius