Depok, Suaranusantara.co – Kapolres Depok Kombes Imran Edwin Siregar bersama Kodim 0508 Depok terus bersinergi untuk mencegah penyebaran Covid-19. Salah satunya melakukan monitoring penerapan protokol kesehatan di sejumlah fasilitas publik. Bahkan, mereka membagikan 2.000 masker untuk mencegah penularan Covid-19 semakin besar, serta sebagai bentuk untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan.
“Untuk melakukan pencegahan kami memberikan 2.000 masker kepada masyarakat,” kata Imran, Minggu (31/1/2021).
Ia menuturkan, saat melakukan monitoring masih mendapati masyarakat yang tak menggunakan masker. Karena itu, sebagai bentuk edukasi dan mencegah penyebaran Covid-19, masker tersebut diberikan.
“Kita akan memberikan edukasi, baik secara pribadi maupun di lingkungan masyarakat,” jelas Imran.
Meningkatkan Tenaga Kesehatan
Sementara itu, Direktur Utama RSUD Kota Depok dr Devi Maryori mengatakan, pihaknya berencana mengandeng akademi perawat untuk membantu menangani pasien Covid-19.
Menurut dia, hal ini dilakukan untuk menambah tenaga perawat agar bisa membantu dan memaksimalkan merawat pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri di RSUD Depok.
“Intinya kami mencari SDM ke sekolah akademi perawat,” kata Devi Kamis (28/1/2021).
Ia menuturkan, kebutuhan tenaga perawat di RSUD Depok mencapai 25 orang. Hal ini untuk memaksimalkan penanganan Covid-19 di RSUD Depok.
Ridwan Kamil: Bekasi Paling Taat Prokes, Depok Paling Tidak Taat
Kota Bekasi di nilai sebagai kota paling patuh menjalankan protokol kesehatan Covid-19 se-Jawa Barat (Jabar) untuk menjaga jarak, sementara Kota Depok menjadi kota paling tidak patuh menjaga protokol kesehatan. Hal tersebut di katakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat mengumumkan hasil evaluasi penanganan Covid-19 di sejumlah daerah di Jabar.
Menurut Ridwan Kamil, untuk kategori kedisiplinan, Kota Bekasi di nilai paling taat dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes).
Pria yang akrab di sapa Emil itu mengatakan, metode penilaian berdasarkan hasil pemantauan lapangan yang d ilakukan jajaran Satpol PP, TNI dan Polri.
Ada dua indikator penilaian, yakni menjaga jarak dan memakai masker.