Labuan Bajo, Suaranusantara.co – Charles Angliwarman selain sebagai ketua Kamar Dagang Industri (Kadin), juga bakal calon bupati Manggarai Barat periode 2024-2029, mendapat dukungan petani Manggarai Barat karena tanggap terhadap persoalan petani serta berhasil meningkatkan kualitas beras lokal menjadi beras premium. Salah satu kelompok tani yang mendukung Charles adalah kelompok tani asal Nggorang-Wae Mose, Desa Nggorang, Kecamatan Komodo Kabupaten Manggarai Barat. Kelompok tani ini diketuai oleh Rofinus Rim.
Diketahui bahwa Rofinus Rim adalah salah seorang petani yang selalu mendampingi Charles saat mendaftar di sejumlah partai. Kepada Suaranusantara.co dia mengungkapkan,
“Saya senang sekali mendengar komitmen Pa Charles, terutama misinya meningkatkan kualitas beras. Dengan peningkatan kualitas beras menjadi beras premium, maka beras lokal bisa laku di super market atau swalayan, hotel-hotel, restoran mewah dan kapal-kapal Pinishi,” ujar Rofinus.
Selain itu, Rofinus juga mengakui bahwa Charles Angliwarman selama ini selalu intens mendampingi kelompok tani. Menurut Rofinus, program inilah yang membuatnya senang dengan Charles Angliwarman, bahkan sangat yakin jika masyarakat berkehendak mendukung program ini maka Charles bisa saja menduduki posisi sebagai bupati atau wakil bupati.
Dukungan petani terhadap Charles Angliwarman berawal dari kepekaannya dalam menanggapi berbagai permasalahan para petani serta berhasil meningkatkan kualitas beras lokal menjadi premium. Pihaknya menginginkan agar sukacita super premium dapat dirasakan pula oleh semua masyarakat di Manggarai Barat.
“Sebagai pengusaha kita mengerjakan pekerjaan yang tidak mungkin menjadi mungkin. Prodak beras dari petani lokal Manggarai Barat kami tingkatkan menjadi beras premium. Agar sukacita Labuan Bajo sebagai kota premium jangan hanya ada di kota tetapi harus dirasakan juga oleh masyarakat di kecamatan dan desa,” imbuh Charles.
Dia membuktikan niat baiknya melayani kebutuhan para petani Manggarai Barat dengan mendirikan Toko Mulia Tani.
“Saya sebagai owner dari PT Mulia tani. Melalui perusahaan ini, saya mau memberikan perhatian bagi para petani . Mulia tani artinya mulia bagi petani. Perusahan ini menyediakan pupuk, obat-obatan, bibit serta peralatan pertanian. Bahkan, ke depannya saya mempunyai rencana untuk mendirikan cabang usaha ini di setiap kecamatan untuk mendekatkan pelayanan bagi masyarakat,” ujarnya.
Langkah konkret yang dibuat sebagaimana dikatakan Charles kepada media ini adalah berkunjung ke lokasi persawahan petani untuk melihat kondisi padi petani yang terserang hama dan penyakit tanaman sekaligus merekomendasikan jenis obat yang dibutuhkan. Karena kepeduliannya, Charles mengajak para petani yang putus asa karena padi mereka terserang hama dan penyakit, dengan melakukan kegiatan doa bersama para petani.
“Saya pernah pergi ke salah satu lokasi persawahan, terlihat padi di lokasi itu tidak mempunyai harapan hidup lagi karena terserang hama dan penyakit. Saya bertanya kepada pemiliknya kata pemilik sawah itu saya sudah tidak urus lagi dan sudah putus asa. Saya langsung menguatkan petani itu dan mengajaknya untuk berdoa. Lalu memberikan saran menggunakan obat pertanian yang saya bawa. Puji Tuhan padinya bertumbuh baik dan sudah dipanen,” ungkap Charles.
Melihat kondisi ini Charles semakin terpanggil untuk memilih maju menjadi calon kepala daerah Manggarai Barat periode ini. Baginya, mengatasi persoalan petani tidak cukup dengan sikap prihatin dan peduli saja.
“Saya bertekad maju sebagai calon bupati karena mempunyai niat untuk membela nasib petani sekaligus menemukan kebijakan yang tepat mengatasi permasalahan para petani Manggarai Barat. Mengingat hampir 90 % masyarakat Manggarai Barat adalah petani, maka sektor ini merupakan program prioritas saya bila nanti direstui menjadi pemimpin Manggarai Barat. Harapannya masyarakat Manggarai Barat juga mendukung program ini demi kebaikan dan kesejahteraan bersama,” tandasnya. (Siuslaus/SN)