Jakarta, Suaranusantara.co – Partai Golkar (PG) akan menggelar kegiatan acara nonton bersama di bioskop. Kegiatan itu sebagai bentuk dukungan terhadap industri perfilman nasional. Yang mengalami penurunan jumlah penonton cukup signifikan akibat pandemi Covid-19.
“Kegiatan ini bagian dari giatkan menonton aman di bioskop dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes),”. Demikian kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PG bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO), Meutya Hafid di Jakarta, Rabu, 31 Maret 2021.
Ia menjelaskan kegiatan nonton bersama di bioskop sejalan dengan kebijakan pemerintah yang di sampaikan melalui Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN). Yang juga Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Airlangga yang juga Ketua Umum (Ketum) PG mengajak masyarakat untuk kembali menonton film di bioskop dengan penerapan Prokes sebagai bagian dari pemulihan ekonomi di sektor ekonomi kreatif, khususnya industri perfilman.
“Ketum Golkar, pak Airlangga Hartarto mendorong kader-kader Golkar di berbagai daerah untuk ikut mendukung industri perfilman. Ini sebagai bagian dari pemulihan ekonomi nasional melalui kegiatan gerakan menonton film lokal di bioskop dengan penerapan Prokes yang ketat,” ujar Meutya.
Nobar dengan Prokes Ketat
Dia menegaskan DPP bersama unsur Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PG di daerah akan menggelar nonton bersama di bioskop dengan penerapan Prokes yang ketat. Jumlah penonton mencapai 3.200 orang yang tersebar di 24 kabupaten/kota dengan 27 layar yang di putar secara serentak.
“Yang di tonton film Habibie Ainun 3 dan beberapa film nasional lainnya, di bioskop pada hari Rabu ini. Acara nonton bersama di wilayah DKI Jakarta akan di selenggarakan di bioskop XXI di kawasan Senayan, Jakarta Pusat,”. Demikian kata Meutya yang juga Ketua Komisi I DPR RI.
Dia menambahkan kegiatan nonton pada Rabu ini akan di hadiri Ketua Umum PG Airlangga Hartarto. Hadir pula Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy. Dan ada pula Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Kegiatan itu sekaligus dalam rangka menyambut 71 tahun Hari Film Nasional. Yang juga peringatan 100 tahun tokoh perfilman Indonesia, H Usmar Ismail.