Oleh: Muhammad Arkan, Universitas Al-Azhar Indonesia
Semarang, Suaranusantara.co – National Moot Court Competition (NMCC) Piala Prof Sudarto IX 2023 adalah kompetisi peradilan semu yang kali ini mengangkat tema tindak pidana di bidang perekonomian. Prof Sudarto adalah tokoh nasional di bidang hukum pidana, pelopor rumusan KUHP Indonesia yang baru, yang juga salah satu tokoh pendiri Universitas Diponegoro, dan pada Februari lalu diperingati seabad usianya.
NMCC yang diadakan oleh beberapa universitas secara bergantian. Kali ini Fakultas Hukum Universitas Diponegoro Semarang melalui UKM-F Psudorechtspraak mendapat giliran menggelar NMCC. Kompetisi tersebut memperebutkan Piala Prof Sudarto IX 2023.
Kris Soepandji selaku cucu Prof Sudartodalam sambutannya menekankan bahwa tindak pidana bidang perekonomian sangat mengganggu urat nadi kehidupan bernegara. Meski sebenarnya ada hal-hal di luar tindak pidana yang masih menyebabkan kerugian besar bagi bangsa, yaitu intervensi asing di bidang perekonomian.
“Sebagaimana lagu Indonesia Raya yang berbunyi ‘Bangunlah Jiwanya Bangunlah Badannya’ maka perekonomian adalah badannya bangsa Indonesia sedangkan, jiwanya adalah nilai-nilai berbangsa. Inilah yang ditinggalkan oleh Prof Sudarto melalui institusi Undip sebagaimana prinsip dari Serat Sasangka Jati yang beliau pegang seumur hidupnya yaitu bahwa kejujuran membawa kepada keadilan, sedangkan keadilan menuntun kepada kemuliaan abadi,” kata Kris.
Pakar Geopolitik Kenegaraan Nusantara Fakultas Hukum Universitas Indonesia tersebut juga menyampaikan bahwa kemuliaan bangsa dan negara Indonesia hendaknya dibangun berlandaskan nilai keadilan dan kejujuran yang berketuhanan yang Maha Esa.
Sementara Tri Laksmi Indreswari, salah satu pimpinan Undip, mengingatkan bahwa warisan jasa dan teladan Prof Sudarto bagi dunia hukum pada umumnya dan pendidikan hukum pada khususnya sangat besar.
Sekilas Tentang Kompetisi
NMCC di Undip Semarang ini berlangsung pada 3-6 November 2023 dan terlaksana di bawah pimpinan Muhammad Haqqi An Nazili. Dukungan datang dari Ketua UKM-F Pseudorechtspraak, Obed Natanael, dan sebagai pembina adalah dosen Undip Irma Cahyaningtyas.
Upacara pembukaan NMCC Piala Prof. Sudarto IX 2023 dilakukan oleh Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, selaku pengurus Yayasan Prof. Sudarto Kris Wijoyo Soepandji. bersama pimpinan Universitas Diponegoro Tri Laksmi Indreswari. Pembukaan bertempat di Radjawali Semarang Cultural Center, kompleks Akpol Semarang.
Kegiatan lanjut dengan seminar nasional bertema “Reformulasi Hukum dalam Menyikapi Tindak Pidana Korupsi Jasa Keuangan yang Mempengaruhi Stabilitas Perekonomian Negara”. Jaksa Agung RI menjadi pembicara kunci melalui Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, I Made Suanarwan. Hadir pula dua panelis yaitu Guru Besar Hukum Pidana Undip Prof Pujiyono dan Direktur Penuntutan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Hendro Dewanto. Sementara Anggita Doramia bertindak selaku moderator
Komunitas Peradilan Semu (KOMPAS) FH Universitas Al-Azhar Indonesia tidak ketinggalan untuk berpartisipasi dalam kegiatan NMCC ini. Setelah tiba di Semarang dan mengikuti opening ceremony, Tim KOMPAS FH UAI mengikuti kompetisi yang berjalan lancar pada Sabtu (04/11). Keesokan harinya, untuk mengakrabkan para peserta antar kampus, berlangsung acara acara makrab atau promnight.