Jakarta, Suaranusantara.co – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengemukakan secara umum, kondisi politik dan keamanan di Papua dalam kondisi baik. Kondisi ini cukup bagus untuk pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpiade Nasional (Papernas) XVI Papua.
“Kita pastikan itu akan berjalan dengan baik. Saya selaku penanggung jawab di bidang keamanan sudah melakukan koordinasi secara rutin,” kata Mahfud di Jakarta, Minggu, 5 September 2021.
Mahfud menyebut berbagai potensi ancaman telah diantisipasi. Dia berharap pelaksanaan PON dan Papernas yang menjadi marwah dan kehormatan negara atas kedaulatan Indonesia di Papua diharapkan berjalan dengan baik.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengatakan berbagai aksi kekerasan yang belakangan ini yang terjadi di Papua Barat merupakan peristiwa yang menjadi perhatian dalam faktor kemanan. Namun tidak mempengaruhi rencana yang telah ditetapkan dalam kegiatan pengamanan dan keamanan yang dipersiapkan untuk PON dan Papernas.
Meski PON dilakukan ditengah pandemi, lanjut Mahfud, tak hanya sekedar Pekan olahraga, namun juga menjadi pesta olahraga nasional. Namun demikian, tetap dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Karena situasinya masih dalam pandemi kalau terpaksa nanti ada protokol kesehatan yang ditegakkan di dalam seluruh venue yang menjadi tempat perlombaan, supaya dimaklumi dan supaya diikuti,” tegas Mahfud.
Dia menambahkan pemerintah tidak menghalang-halangi orang yang mau menonton tapi ada batasannya. Misalnya ada batas jumlah, pengaturan jarak, tes antigen, atau PCR dan sebagainya.
“Semua sudah diatur dan disiapkan sebaik-baiknya. Mari kita jaga kerjasama, untuk memeriahkan PON dan Peparnas di tanah Papua, tanah kita semua, tanah kebanggaan Indonesia, dimana Indonesia juga menjadi tanah kebanggaan bagi orang-orang Papua,” tutup Mahfud.
