Peran Generasi Milenial Bidang Marketing di Era Teknologi
Untuk itu simak penjelasan beberapa cara memanfaatkan teknologi ini. Pertama, mengikuti tren social media marketing. Beberapa ahli online marketing termasuk Marcus Sheridan mengatakan bahwa 80% dari konten online yang dilihat masyarakat adalah konten video. Para marketer dapat memanfaatkan konten seperti ini untuk lebih mendekatkan diri dengan target pasar mereka. Jenis konten video tampil sangat beragam, mulai dari video pendek, video dengan durasi cukup panjang. Platform termasuk antara lain Youtube, video vertikal seperti yang ada pada Snapchat dan Instagram stories, dan juga live video.
Kedua, menciptakan aplikasi. Aplikasi merupakan sebuah perangkat lunak dalam sebuah sistem untuk mengolah data menjadi suatu informasi yang berguna bagi orang-orang yang bersangkutan. Dinas Komunikasi dan Informatika dalam upaya mengenalkan pelayanan informasi kepada masyarakat membutuhkan suatu media yang sesuai dengan era digital. Munculnya aplikasi ini untuk memberikan pelayanan informasi secara terpusat, praktis dan cepat.
Ketiga, menciptakan awareness. Perusahaan melakukan strategi promosi dengan cara memperhatikan keinginan atau peluang yang ada sesuai dengan target sasarannya. Untuk mencapai hal itu bisa dengan cara penggunaan nama yang unik, logo atau gambar yang mudah diingat atau penggunaan tagline untuk mempromosikan produk jasa.
Dan keempat, merancang pesan (program). Memasuki era digital, kemajuan teknologi dan kebutuhan akan informasi semakin meningkat. Untuk itu, perencanaan sistem atau program harus dirancang dengan baik dan tepat. Selain pemrograman hal yang utama lainnya adalah merencanakan langkah-langkah untuk menyelesaikan masalah. Dengan mengetahui masalah dan langkah-langkah penyelesaian berarti kita sudah menyelesaikan program teresebut. Dengan begitu generasi milenial kita dapat menfaatkan dan menciptakan pengetahuan baru pada teknologi yang ada. (Redaksi/SN)