Kupang, Suaranusantara.co – Universitas Citra Bangsa (UCB) Kupang kembali membuka kelas bilingual yang menggunakan dua bahasa sekaligus yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Kelas bilingual untuk mendukung program pertukaran pelajar (student exchange) ke luar negeri.
“Kita buka kelas bilingual agar kampus kita go internasional,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Yayasan Citra Bina Insan Mandiri (CBIM) Yesenia Irene Liyanto di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin, 22 Agustus 2022.
Sebelumnya, Yesi sapaan akrab Yesenia Irene Liyanto telah menyampaikan hal yang sama saat memimpin upacara bendera memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 di lingkungan Citra Bangsa, Rabu, 17 Agustus 2022.
Upacara diikuti semua unit kerja yang berada di Yayasan Citra Bangsa, mulai dari TK, SD, SMP, SMA, UCB hingga Yayasan. Peserta upacara terdiri dari para Staf, Guru, Dosen, Kepala Sekolah, Siswa dan Mahasiswa.
Yesi mengungkapkan mulai tahun 2022 ini, UCB sudah mulai melakukan program pertukaran pelajar. Negara pertama yang menjadi target adalah Australia.
“Kedepannya, kita akan targetkan banyak negara. Tapi tahun ini dan tahun depan, untuk Australia terlebih dahulu,” ujar Yesi.
Putri dari anggota DPD RI asal NTT Abraham Liyanto ini menyebut program pertukaran pelajar adalah upaya UCB dalam mendukung kegiatan G-20 terutama dalam bidang pendidikan. Hal itu juga untuk menjalankan perintah Menteri Pendidikan Nadiem Makarim tentang kolaborasi global.
“Kami semua di lingkungan Citra Bangsa telah bertekad menyukseskan program bilingual dan student exchange ini. Ini sebagai keunggulan UCB,” tegas politisi muda Partai Golkar ini.
Dia juga menyebut UCB terus bergerak cepat dalam menerapkan sistem digitalisasi. Hal itu untuk mengikuti perkembangan zaman yang sekarang sudah masuk era digitalisasi.
“Sekarang sudah zaman digital. Semua serba online. UCB terus memperbaharui sistemnya dengan basis online. Pendaftaran, pembayaran, pengumuman, dan lain-lain, disebar melalui online entah website, twitter, Instagram, youtube, dan berbagai jenis sosial media (sosmed) lainnya,” ungkap lulusan master (S2) di San Francisco, Amerika Serikat ini.
Terkait perayaan kemerdekaan, Yesi mengajak semua unit di Yayasan Citra Bangsa agar terus bersinergi mencapai apa yang telah ditargetkan. Peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI diharapkan memberi arti tersendiri bagi peningkatan semangat juang dan semangat kerja menuju tingkat yang lebih baik.
“Semoga semangat kemerdekaan ini memampukan kita untuk bangkit lebih kokoh, bekerja lebih keras lagi, bersinergi lebih mantap lagi untuk mencapai apa yang telah kita targetkan bersama,” tutup Yesi.