LABUAN BAJO,SUARANUSANTARA.CO- Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan kondisi jalan provinsi yang menghubungkan Labuan Bajo – Terang – Noa – Golo Welu mengalami kerusakan parah akibat longsor. Peristiwa ini menyebabkan akses jalan terputus, khususnya untuk kendaraan roda empat dan roda enam. Kejadian ini terjadi pada Minggu (19/1/2025).
Dalam video berdurasi 20 detik yang direkam oleh masyarakat setempat, terlihat sebagian besar badan jalan aspal longsor hingga hanya menyisakan sedikit bagian jalan yang dapat dilewati.
Longsor ini terjadi di jalur Terang sebelum Kampung Tebedo, dekat Wae Sipi, menyebabkan gangguan serius pada akses transportasi utama di wilayah tersebut.
“Jalur Terang ini, sebelum Kampung Tebedo, dekat Wae Sipi,” ungkap Kalis, seorang warga yang melaporkan kejadian tersebut kepada media ini melalui WhatsApp pada Minggu pagi.
Saat ditanya apakah pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Manggarai Barat telah turun ke lokasi untuk menangani situasi ini, Kalis menyebutkan bahwa kemungkinan besar pihak PU belum mengetahui kejadian tersebut.
“Dari informasi yang saya terima, sepertinya pihak PU belum mengetahuinya. Mobil roda enam juga kayaknya belum bisa lewat,” jelasnya.
Kalis juga menambahkan bahwa lokasi longsor tersebut berada di wilayah administrasi Desa Nggorang, Kecamatan Komodo, meskipun Desa Tebedo sendiri masuk dalam Desa Pota Wangka.
Konfirmasi dari Pihak Terkait hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas PU Kabupaten Manggarai Barat belum memberikan tanggapan resmi mengenai upaya penanganan longsor ini.
Meskipun status jalan ini merupakan jalan provinsi, penting bagi pihak terkait untuk segera mengambil langkah cepat guna memulihkan akses transportasi dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Kerusakan jalan ini berdampak signifikan pada aktivitas masyarakat setempat, terutama bagi mereka yang bergantung pada jalur tersebut untuk transportasi sehari-hari.
Diharapkan pihak berwenang segera turun tangan untuk melakukan perbaikan dan memastikan keselamatan pengguna jalan.
Masyarakat setempat mengimbau agar pengendara yang melintasi jalur ini berhati-hati dan tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu belakangan ini. **