Borong, Suaranusantara.co – Warga Kampung Kalo, Kecamatan Congkar, Kabupaten Manggarai Timur, bergerak cepat mengambil langkah preventif guna mencegah kasus gigitan Hewan Penular Rabies (HPR). Langkah tersebut dilakukan melalui pendataan hewan peliharaan secara mandiri atas inisiatif masyarakat setempat, menyusul meningkatnya kasus kematian akibat gigitan anjing di berbagai daerah.
Kegiatan pendataan ini lahir dari kesadaran warga setelah berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan Congkar dan Babinsa setempat.
Salah seorang warga yang dipercaya sebagai koordinator kegiatan tersebut, Syamsul Arifin, menjelaskan bahwa hasil sementara menunjukkan terdapat 35 ekor anjing milik 21 warga.
“Tadi sore kami sudah mendata sebanyak 35 ekor anjing dari 21 pemilik di Kampung Kalo, Kelurahan Golo Wangkung, Kecamatan Congkar,” ungkap Syamsul.
Ia menambahkan, pendataan HPR ini murni merupakan inisiatif warga.
“Pendataan ini kami lakukan secara mandiri dan dikoordinir bersama oleh warga Kampung Kalo. Sebelum terjadi sesuatu, lebih baik kita mengambil langkah antisipasi. Kita harus bersatu menjaga keamanan bersama, jangan menunggu sampai ada korban baru kita panik,” tegasnya.
Sementara itu, Paulina Diju, salah satu pemilik anjing di Kampung Kalo, menyampaikan apresiasi atas langkah tersebut.
“Mohon maaf karna sudah merepotkan, dan terima kasih karna sudah peduli dengan kebaikan untuk semua orang,”
tutur Paulina kepada Syamsul Arifin saat ditemui di kediamannya.
Dukungan serupa juga datang dari Urbanus Gon, Ketua RW Kalo 2.
“Ini hal yang positif, dan perlu kita dukung bersama, jangan tunggu himbauan resmi dari pemerintah, dengan melihat kasus di tempat lain, bisa jadi pelajaran bagi kita,” ujarnya.
Pendataan HPR di Kampung Kalo dilakukan dengan mendatangi rumah warga satu per satu, sambil memberikan edukasi mengenai bahaya dan risiko penyebaran rabies.
Petugas juga mengimbau agar pemilik hewan mengikat atau mengandangkan anjing peliharaannya demi menjaga keselamatan bersama.










































































