Jakarta, Suaranusantara.co – Pegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui Program Kemenkeu Peduli menyalurkan bantuan 100 tabung oksigen dan regulator untuk penanganan Covid di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlit (RSDCWA). Bantuan tersebut telah di serahkan pada hari Minggu (18/07).
“Kami berharap agar bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat untuk perawatan pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet. Dengan harapan semoga pandemi Covid-19 akan segera dapat di kendalikan dan di tangani secara baik dan menyeluruh,”. Demikian kata Staf Ahli Bidang Hukum dan Hubungan Kelembagaan Kementerian Keuangan, Rina Widiyani Wahyuningdyah.
Dalam acara ‘Dukungan Kesehatan 100 Tabung Oksigen dan Regulator untuk RSDCWA’ yang di laksanakan secara hybrid pada pada Kamis (22/07), Rina sekaligus juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran RSDC Wisma Atlit. Atas bantuan dan perawatan yang telah diberikan kepada pasien Covid-19 yang berasal dari berbagai daerah.
Rina menambahkan bahwa Kementerian Keuangan telah melakukan berbagai langkah dalam rangka pengendalian dan penanganan Covid-19 bagi pegawai Kemenkeu.
Yang pertama adalah melakukan testing antigen dan PCR. Kedua, memberikan bantuan obat-obatan vitamin dan penambahan asupan gizi. Ketiga, jika terdapat kasus positif Covid-19 pada pegawai maupun keluarga maka Kemenkeu memberikan bantuan tempat isolasi baik di asrama Pusdiklat maupun penginapan. Serta untuk penanganan kesehatan yang lebih lanjut, Kemenkeu memberikan bantuan akses perawatan ke rumah sakit termasuk RSDC Wisma Atlit dan rumah sakit rujukan lainnya.
Data Laporan
“Dalam rangka pencegahan, Kementerian Keuangan telah melakukan pemeriksaan Covid-19 dengan swab antigen dan PCR secara rutin dan berkala, penyemprotan disinfektan secara rutin, realokasi pegawai kost ke asrama Pusdikat tentunya dengan harapan supaya lebih aman, kemudian melakukan vaksinasi bagi pegawai dan keluarga pegawai Kementerian Keuangan,” tambah Rina.
Tercatat ada 68.439 pegawai atau 84,31% dari keseluruhan pegawai Kementerian Keuangan yang telah mendapatkan vaksin Covid-19, sambung Rina.
Sebagai informasi, Program Kemenkeu Peduli merupakan sebuah program dari pegawai Kemenkeu dalam kebaikan untuk mempererat hubungan sesama anak bangsa. Serta ikhtiar untuk membantu saudara-saudara setanah air yang membutuhkan pertolongan. Dana yang di gunakan Kemenkeu Peduli berasal dari sumbangan sukarela pegawai Kemenkeu yang tersebar di seluruh Indonesia.
Sebelumnya, Kemenkeu Peduli juga telah turut membantu dengan Penyaluran Dana Bantuan Tanggap Darurat Kemenkeu Peduli kepada korban dampak badai siklon tropis Seroja di Provinsi NTT, Penyaluran Dana Bantuan Tanggap Darurat Kemenkeu Peduli kepada korban bencana banjir di Kalimantan Selatan, dan Penyaluran Dana Bantuan Tanggap Darurat Kemenkeu Peduli kepada korban bencana gempa bumi di Sulawesi Barat. Program Kemenkeu Peduli ini di harapkan dapat terus di lakukan sebagai salah satu darmabakti pegawai Kemenkeu kepada negeri. (kemenkeu)